25 Januari 2013

Dampak Pemindahan Ibukota dalam bidang Ekonomi

Sempat mencuat pemindahan ibukota negara dari Jakarta ke Kalimantan tengah. Hal itu disebabkan karena tidak strategisnya letak Jakarta dan keadaan kota Jakarta yang amburadul. Banyak berbagai pihak yang berpendapat bahwa sangat tepat pemindahan ibukota tersebut karena berbagai alasan yang tidak mendukung Jakarta menjadi ibukotra negara lagi . Namun dalam pemindahan ibukota Negara dapat menimbulkan dampak di berbagai bidang, salah satunya bidang ekonomi.

Dalam pemindahan ibukota negara, semua harus diperhitungkan sedemikian rupa. Misalkan dalam pendanaan infrastruktur yang tidak sedikit yang memang harus menunjang aksebilitas yang lancar jika memang ingin dijadikan sebagai ibukota negara. Kalau diperhatikan, kondisi keuangan APBN saja masih defisit walau mengalami pertumbuhan positif dari tahun-tahun sebelumnya dan itu pun masih ditutup oleh hutang luar negeri. 


Lalu menurut ekonom yang juga Dekan Universitas Indonesia, Firmanzah, jika pindah, biaya yang dikeluarkan itu bisa setara dengan kerugian yang diterima kalau tetap di Jakarta dan tidak akan memecahkan masalah yang melanda Jakarta sebagai ibukota negara. Lagi pula jika kita pikirkan secara sederhana pun pemindahan tersebut perlu analisis dan kajian yang sangat teliti sehingga tidak membuat suatu program yang akhirnya membuat masalah baru. Kemudian menurut Arsitek perkotaan Marco Kusumawijaya, 

Direktur Rujak Center for Urban Studies, menilai bahwa Jakarta masih memiliki infrastruktur yang lebih baik dibanding daerah lain. Pemindahan ibu kota hanya akan membuat konsentrasi pembangunan tidak akan berjalan dengan baik. Mungkin bisa di bayangkan kalau melakukan pemindahan dengan cara yang kurang siap seperti pemilihan Jakarta sebagai ibukota negara di masa lalu, tentunya akan menghasilkan sesuatu yang menjadi “PR” yang rumit untuk pemerintah kedepannya.

Overall, pemindahan ibukota negara juga akan menimbulkan implikasi yang meluas ke berbagai sektor selain ekonomi. Namun, dibalik implikasi itu semua mungkin saja menjadi salah satu jalan keluar dalam permasalahan ketimpangan pembangunan dan amburadulnya Jakarta saat ini. Tentunya dengan kajian dan perencanaan yang matang serta sikap cepat tanggap semua lapisan jika suatu saat program itu direalisasikan. 


Karena banyak negara yang telah berhasil melakukan pemindahan ibukota negaranya dengan konsisten mengikuti ketentuan-ketentuan tersebut. Jika negara lain bisa, mengapa kita tidak bisa? Just remember, we’re the tiger of asia, 
so..
Pasti bisa!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar